Recall Xpander dan All New Livina di Indonesia, Ini Penyebabnya
Photo : Mitsubishi Xpander.
Maka wajar, jika kini banyak ditemukan dua produk serupa, namun memiliki merek berbeda. Salah satu contoh produk aliansi bisnis di Industri otomotif adalah Mitsubishi Xpander dan Nissan All New Livina. Keduanya melengkapi pilihan di segmen mobil keluarga.
Bagi yang memiliki mobil Xpander maupun All New Livina, disarankan untuk segera menyambangi bengkel resmi masing-masing merek tersebut. Sebab, Mitsubishi dan Nissan secara resmi mengumumkan kampanye perbaikan untuk kedua produk tersebut, lantaran adanya masalah pada pompa bahan bakar.
Kampanye perbaikan itu, dilakukan oleh perwakilan masing-masing merek otomotif untuk memastikan keselamatan, pelayanan, dan kepuasan para pelanggan. Selain itu, sebagai wujud kepatuhan terhadap Peraturan Menteri Perhubungan Nomor PM.53 Tahun 2019 Tentang Tata Cara Penarikan Kembali Kendaraan Bermotor.
Recall tersebut dilakukan berdasarkan hasil investigasi yang dilakukan, dan ditemukan fenomena bahwa Fuel Pump (pompa bahan bakar) di dalam tangki dapat berhenti beroperasi, yang berpotensi mengakibatkan mesin tidak dapat dinyalakan, atau bisa jadi berhenti bekerja.
PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) sebagai distributor resmi kendaraan penumpang dan niaga ringan dari Mitsubishi Motors Corporation (MMC) di Indonesia, mengumumkan ada 139.111 unit Xpander lansiran 2017 sampai 2019 yang terdampak masalah tersebut.
Sementara itu, PT Nissan Motor Indonesia sebagai agen pemegang merek mobil Nissan, menyatakan ada 9.314 unit all-new Nissan Livina produksi 22 Februari 2019 sampai dengan 24 Agustus 2019 yang terdampak penggantian pompa bensin (fuel pump).
Kampanye perbaikan akan dimulai pada tanggal 22 Juni 2020, di seluruh diler kendaraan Mitsubishi dan Nissan di Indonesia. Konsumen tidak perlu
mengeluarkan biaya untuk mengikuti kampanye perbaikan pompa bahan bakar tersebut.
0 Response to "Recall Xpander dan All New Livina di Indonesia, Ini Penyebabnya"
Post a Comment